Monday, May 31, 2010

Manusia dan Tanggung Jawab

Tanggung jawab adalah kesadaran manusia akan tingkah laku atau perbuatannya yang disengaja maupun yang tidak di sengaja. Tanggung jawab juga berarti berbuat sebagai perwujudan kesadaran akan kewajibannya. Contohnya, saya adalah seorang mahasiswa yang mempunyai kewajiban belajar. Bila saya belajar, maka saya sudah memenuhi kewajiban saya sebagai mahasiswa. dan bagaimana kegiatan belajar saya, itulah kadar pertanggung jawabannya. Bila pada ujian saya mendapatkan A, B atau C maka itulah kadar pertanggung jawaban saya.



Tanggung jawab itu sendiri perwujudannya ada bermacam-macam.

Manusia dan Kegelisahan

Kegelisahan merupakan keadaan dimana seseorang merasa khawatir, tidak tenang, tidak sabar, ataupun cemas. Kalian juga pasti pernah merasa gelisah. Saya pribadi, selalu merasa gelisah ketika menaiki pesawat, mengingat kecelakaan-kecelakaan pesawat yang sering terjadi, atau ketika ada tes renang saat saya masih SMA, karena saya memang tidak pandai berenang. Mengetahui orang yang sedang gelisah cukup mudah, perhatikan saja gerak-gerik nya, pasti lain dari biasanya. Contoh, jalan mondar-mandir berulang-ulang kali di dalam suatu ruangan, memandang jauh kedepan sampil mengepal-ngepalkan tangannya dengan tidak sadar, berwajah murung, tidak ingin diajak bicara, dan lain lain.

Tuesday, May 18, 2010

Pandangan Hidup




Setiap manusia mempunyai pandangan hidup yang berbeda-beda. Karena pandangan hidup itulah yang menentukan masa depan seseorang. Pandangan hidup artinya pendapat atau pertimbangan yang dijadikan pedoman, arahan, ataupun petunjuk hidup di dunia. Pendapat atau pertimbangan ini merupakan hasil pemikiran kita berdasarkan pengalaman sejarah menurut waktu dan tempat hidupnya. Pandangan hidup tidak muncul seketika atau dalam waktu singkat, melainkanmelalui proses yang cukup lama dan terus menerus. Sampai kemudian hasil pemikiran itu dapat di terima oleh akal, dan diakui kebenarannya.

Kebajikan



“Kebajikan adalah pengetahuan, kejahatan ketidaktahuan. Tidak ada orang berbuat jahat dengan sukarela” (Socrates).
“Keinginan manusia dapat menentang akal, dan akal tidak mempunyai kekuasaan mutlak atas keinginan, kecuali kekuasaan tidak langsung. Keinginan harus dilatih untuk tunduk kepada budi”. (Aristoteles).

Kalimat-kalimat tersebut merupakan kutipan dari kata-kata dua orang filsuf yang paling berpengaruh di pemikiran Barat.

Cita-cita

Setiap orang pasti punya cita-cita. setidaknya semua orang yang pernah saya kenal pasti punya cita-cita yang bervariasi. Mulai dari dokter, insinyur, pilot, polisi, pelukis, bahkan ada yang bercita-cita menjadi presiden. Saat jaman saya SD dulu, bila teman-teman saya (termasuk saya sendiri) ditanya "adek, kalau sudah besar mau jadi apa?" kebanyakan kami akan menjawab "jadi doktell buu". Entah kenapa seperti itu, mungkin memang orangtua jaman dulu berfikir bila jadi dokter, pasti hidup anaknya akan makmur dan tidak susah.